Tingkatkan Layanan Lansia Terintegrasi, Bappeda Lakukan Kolaborasi

 Kota Yogyakarta pada tahun 2024 telah memiliki 6 wilayah yang telah menjalankan Layanan Lansia Terintegrasi (LLT). Keenam wilayah tersebut adalah Kelurahan Wirogunan, Kelurahan Baciro, Kelurahan Gedongkiwo, Kelurahan Purbayan, Kelurahan Kotabaru, dan Kelurahan Semaki. Kelurahan Wirogunan merupakan lokasi LLT yang pertama di Kota Yogyakarta, sementara 5 kelurahan lainnya merupakan lokasi LLT yang terbentuk pada tahun 2023 dan 2024.

Untuk melihat kegiatan yang telah dilakukan oleh LLT pada tahun 2024, Bappeda melakukan rapat koordinasi monitoring dan evaluasi yang dilaksanakan pada Selasa 4 Juni 2024. Hadir dalam pertemuan tersebut Bappeda Kota Yogyakarta, Dinsosnakertrans Kota Yogyakarta, manajer operasional dari masing-masing LLT, National Consultan ADB, dan SurveyMETER. Pertemuan membahas tentang struktur kepengurusan masing-masing LLT dan aktivitas yang telah dikerjakan.

Diyantoro Riyadi, manajer operasional LLT Kotabaru, menceritakan pasca terbentuknya LLT telah melakukan beberapa kegiatan yang menyasar lansia level II dan III. Diantaranya, pada bulan ramadhan, bekerja sama dengan Rumah Zakat dalam menyalurkan bantuan bagi lansia (penerima bantuan merupakan lansia miskin yang terdaftar di DTKS/KMS). Selanjutnya memberikan edukasi kepada caregiver serta motivasi kepada lansia level III (lansia tirah baring). LLT Kotabaru juga melakukan pendampingan bagi mahasiswa MBKM dari UIN Sunan Kalijaga yang melakukan pendataan lansia. Manajer operasional LLT Purbayan, Bapak Gatot, mengisahkan upaya yang dilakukan untuk membantu lansia yang mengalami disabilitas akibat penyakit yang dideritanya. Hingga akhirnya mengupayakan agar lansia tersebut mendapat bantuan kursi roda.

Dari pertemuan ini dapat diketahui bahwa masing-masing LLT telah menjalankan kegiatannya dengan baik. Hal yang perlu untuk terus ditingkatkan adalah upaya agar semakin banyak lansia level II dan III yang dapat dijangkau oleh LLT. Selain itu, penting untuk dapat memetakan berbagai stakeholder potensial yang bisa digandeng untuk meningkatkan program LLT.